Text
Jejak Langkah
Tetralogi ini dibagi dalam format empat buku. Pembagian ini bisa juga kita artikan sebagai pembelahan pergerakan yang hadir dalam beberapa periode. Dan roman ketiga ini, Jejak Langkah adalah fase pengorganisasian perlawanan. rnMinke memobilisasi segala daya untuk melawan bercokolnya kekuasaan Hindia yang sudah berabad-abad umurnya. Namun Minke tak pilih perlawanan bersenjata. ia memilih jalan jurnalistik dengan membuat sebanyak-banyaknya bacaan pribumi. yang paling terkenal tentu saja Medan Prijaji. Dengan koran ini, Minke berseru-seru kepada rakyat Pribumi tiga hal meningkatkan boikot, berorganisasi dan menghapuskan kebudayaan feodalistik. Sekaligus lewat langkah jurnalistik, Minke berseru-seru: Didiklah rakyat dengan organisasi dan didiklah penguasa dengan perlawanan."
Tidak tersedia versi lain