Buku Tuhan Maha Asyik menantang klaim kebenaran mutlak satu - satunya yang acapkali tanpa sadar atau secara sadar kita propgandakan mengenai keyakinan atas agama yang kita anut. Klaim kebenaran mutlak satu - satunya ini acapkali keluyar bukan dari kedalaman batin kita, tempat cahaya kebajikan Tuhan bersemayam, tetapi karena ego kita semata yang mengaburkan hakikat keberadaan Tuhan, bahkan mengeā¦